Rayap Tembok? Apakah Itu Benar Ada?

Halo teman-teman! Mineth di sini, siap berbagi pengetahuan seputar dunia rayap. Kali ini kita akan membahas sebuah pertanyaan yang sering muncul: "Rayap tembok? Emang ada ya?" Kalau kamu pernah melihat kerusakan di tembok rumah dan curiga itu ulah rayap, yuk kita bongkar fakta menariknya.

Rayap Tembok, Jenis Rayap Baru?

Nah, sebenarnya nggak ada istilah khusus yang menyebutkan "rayap tembok" sebagai jenis rayap. Dalam dunia biologi, rayap yang sering kita temui biasanya terbagi menjadi tiga jenis utama:

1. Rayap Kayu Kering (Drywood Termites) : Mereka suka tinggal di kayu kering, seperti kusen atau furnitur.
2. Rayap Kayu Basah (Dampwood Termites) : Lebih suka kayu lembap, biasanya ditemukan di area dengan kelembapan kelembapan tinggi.
3. Rayap Tanah (Coptotermes / Subterranean Termites) : Inilah rayap yang sering jadi dalam utama kerusakan struktural rumah, termasuk tembok!

Jadi, istilah "rayap tembok" itu sebenarnya mengacu pada rayap tanah yang bersarang atau mencari makan di sekitar tembok rumah. Mereka bukan jenis rayap baru, ya, teman-teman

Apakah rayap Bisa Menembus Tembok?

Jawabannya :

Bisa Banget! Tapi, ada syaratnya. Rayap tidak langsung menggigit tembok beton kok, karena struktur beton keras dan bukan makanan mereka. Namun rayap bisa menembus tembok jika ada :

1. Celah kecil atau Retakan : Rayap tanah terkenal jago mencari celah sekecil apapun untuk masuk ke dalam rumah.
2. Saluran Pipa atau Kabel : Kalau ada lubang disekitar saluran pipa atau kabel yang melewati tembok, itu jadi jalur VIP buat rayap.
3. Plester Tembok yang Renggang : Rayap juga bisa melewati celah antara plester dan tembok utama.

Setelah masuk, mereka membuat jalur perlindungoan berupa terowongan tanah yang disebut mud tube. Terowongan ini membantu rayap tetap lembap dan terlindungi dari cahaya saat mereka beroperasi.

Bagaimana Rayap Bisa Berada di Dalam Tembok?

Rayap biasanya nggak “tinggal” di dalam tembok secara permanen. Mereka membuat sarang di tanah (karena butuh kelembapan) dan menjadikan tembok hanya sebagai jalur untuk mencapai makanan, yaitu kayu di rumahmu. Tapi ada situasi tertentu di mana rayap bisa terjebak di dalam tembok, seperti:

• Kelembapan Tinggi di Dalam Tembok : Kalau tembokmu lembap karena bocor atau rembes, rayuap bisa membuat koloni kecil disana.
• Ada Material Kayu dalam Struktur Tembok : Misalnya, balok kayu di dinding atau kusen pintu yang menempel di tembok. Ini surga buat Rayap!
• Ada Retakan dalam Struktur Beton : Retakan ini bisa jadi tempat nyaman bagi rayap untuk bersembunyi atau transit.

Tanda-Tanda Rayap di Tembok

Jadi, bagaimana kamu tahu kalau tembokmu jadi korban rayap? Ini beberapa tanda yang bisa kamu perhatikan :

• Ada terowongan tanah kecil (mud tube) di sepanjang tembok.
• Plester tembok terlihat menggelembung atau terdengar kosong saat diketuk
• Muncul sayap-sayap kecil yang berjatuhan di sekitar tembok (tanda rayap bersayap).

Rayap Tembok itu Mitos atau Fakta?

Bisa dibilang, rayap tembok adalah istilah yang benar tapi tidak sepenuhnya akurat. Tidak ada rayap yang hidup khusus di dalam tembok, tetapi rayap tanah sering kali ditemukan di tembok karena mereka memanfaatkan celah-celah untuk mencapai sumber makanan.

Yang menarik, rayap tanah sangat terorganisir dan memiliki strategi hebat untuk menembus struktur rumah tanpa disadari. Jadi, meskipun istilah "rayap tembok" tidak secara ilmiah benar, fenomena ini adalah fakta yang perlu kamu waspadai.